KESETIAAN DALAM KEHIDUPAN DAN PELAYANAN.

Bacaan : 2 Raja-Raja 2:5-10 (sesuai Sabda Bina Umat pagi & malam)

Nas: “Elia berkata kepadanya, “Tinggallah di sini, sebab Tuhan menyuruh aku ke Sungai Yordan.” Jawabnya, “Demi Tuhan yang hidup dan demi hidupmu sendiri, aku tidak akan meninggalkan engkau.” Lalu keduanya melanjutkan perjalanan.” (ay.6)


  1. Menjelang saat pengangkatan Elia ke surga, Elisa terus saja mengikut Elia. Ia membuktikan kesetiaannya sebagai murid terhadap gurunya. Untuk ketiga kalinya Elia mengatakan kepada Elisa untuk “tinggal saja di tempat itu”, sementara ia akan pergi ke sungai Yordan. Jawaban yang sama dengan sebelumnya, disampaikan Elisa. “Demi Tuhan yang hidup dan demi hidupmu sendiri, aku tidak akan meninggalkan engkau.” (ay.6). 
  2. Elia mengambil jubahnya, menggulungnya dan kemudian memukul keatas sungai Yordan. Sungai itu terbagi dua dan menjadi kering. Kedua nabi itu menyeberang di sungai yang kering. Elisa tidak meninggalkan Elia, karena ia mengharapkan kuasa kenabian yang ada pada Elia diwariskan kepadanya. Elia telah berkata, “Elisa hanya memperolehnya, jika ia melihat Elia diangkat ke surga (ay.8-10). Itulah sebabnya Elisa tidak meninggalkan Elia.
  3. Kesetiaan merupakan hal yang penting dalam kehidupan dan pelayan kita. Terwujudnya sebuah kesetiaan, tidak terlepas dari pengaruh orang yang menjadi pemimpin. Karena itu dalam status sebagai apapun, hidup kita harus memberi pengaruh bagi orang lain, menjadi contoh dan panutan. Yang utama adalah komitmen kita, “mau ikut Tuhan dengan kesetiaan.”
  4. Dalam dunia yang semakin maju, “kesetiaan dalam kehidupan dan pelayanan” mengalami erosi, tergerus oleh berbagai godaan dan tantangan hidup. Salah satu contoh saja, “kesetiaan antara suami-isteri.” Kehidupan kita telah mengalami “proses penduniawian hidup” (Rm 12:2). Karena itu, mari membangun kehidupan iman yang kokoh, dalam penyerahan hidup yang sunguh, agar kita tetap setia kepada Yesus, kehidupan dan pelayanan.


Doa: Tuhan Yesus bimbing dan kuatkan kami, agar tetap setia dalam kehidupan dan pelayanan. AMIN.


SELAMAT MEMASUKI MINGGU YANG BARU (siz).
Pdt. Sealthiel Izaak STh.,MSi.



Bagikan


Masuk untuk meninggalkan komentar